INDOZONE.ID – Teleskop Luar angkasa NASA bernama Hubble telah mendeteksi dan menemukan sebuah lubang hitam yang mirip dengan bentuk donat. Ternyata penemuan tersebut merupakan peristiwa unik di luar angkasa.
Berdasarkan penjelasan Hubble, peristiwa tersebut memperlihatkan sebuah bintang yang ditelan/ditelan lubang hitam (lubang hitam) karena terlalu dekat. Kemudian, ia menciptakan gravitasi yang mengeluarkan radiasi.
“Ketika sebuah bintang cukup dekat, cengkeraman gravitasi lubang hitam dengan keras mencabik-cabiknya, melepaskan radiasi kuat yang dikenal sebagai Tidal Disruption Event,” jelas Hubble.
Baca juga: TitanAir: Proyek Pesawat Luar Angkasa NASA Siap Menjelajahi Planet Lain
Para astronom juga menggunakan teleskop untuk memahami apa yang ada di balik peristiwa unik ini, yang dijuluki peristiwa ngemil bintang. Bintang letaknya hampir 300 juta tahun cahaya dari inti galaksi ESO 583-G004.
Menurut laporan NASA, rupanya itu bukan satu-satunya peristiwa gangguan pasang surut di luar angkasa yang tertangkap oleh teleskop Hubble. Telah terdeteksi bahwa ada banyak peristiwa serupa yang terjadi, di mana bintang mengalami distorsi.
“Kami sangat senang karena kami bisa mendapatkan detail tentang apa yang terjadi pada bintang tersebut. Peristiwa ini dapat memberi tahu kami banyak hal tentang lubang hitam,” kata Emily Engelthaler, dari Pusat Astrofisika Harvard dan Smithsonian.
Baca juga: NASA Temukan Lebih Banyak Planet Seukuran Bumi dari Sistem Planetary, Layak Huni?
Perlu dicatat bahwa untuk setiap galaksi tertentu yang berdekatan dengan lubang hitam supermasif, diperkirakan telah terjadi banyak penghisapan bintang, tetapi hanya beberapa kali setiap 100.000 tahun.
Sementara itu, peristiwa yang dibagikan oleh teleskop Hubble yang diberi nama AT2022dsb pertama kali difoto pada 1 Maret 2022 oleh All-Sky Automated Survey for Supernovae. Bagaimana menurut kalian, kira-kira Bumi bisa dihisap oleh lubang hitam atau tidak?
Artikel Menarik Lainnya: